Jam digital

Rabu, 09 November 2011

Parlemen Polandia Lantik Waria Jadi Anggota DPR

TRIBUNNEWS.COM, WARSAWA - Jika di Indonesia para waria masih memperjuangkan hak-haknya, dan tak jarang mereka mendapatkan kekerasan, maka nasib berbeda dialami para waria di Polandia.
Di negeri Eropa Timur itu, para waria nampaknya sudah memiliki hak setara dengan warga negara lain. Bahkan mereka berkesempatan berkarir di dunia politik.
Dan negeri yang dulunya sangat konservatif itu dalam waktu dekat akan memiliki waria pertama yang menjadi wakil rakyat. Sang waria politisi itu adalah Anna Grodzka, 57, yang terlahir sebagai seorang laki-laki bernama Krzysztof, sebelum menjalani operasi kelamin di Thailand.
"Saat saya bertemu masyarakat di jalanan, sebagian besar dari mereka bereaksi positif," ujar Anna seputar reaksi masyarakat atas terpilihnya dia sebagai anggota parlemen. "Tapi tentu saja ada yang menentang dan bersikap agresif," kata dia seperti dikutip dari BBC.
"Yang menyedihkan adalah politisi dan media menggunakan fakta bahwa saya pernah menjadi laki-laki sebagai sarana untuk menyerang saya," ujar Anna.
Selain sang waria, seorang gay, Robert Biedron juga akan dilantik menjadi wakil rakyat hasil pemilu bulan Oktober lalu.
Terpilihnya Anna Grodzka merupakan imbas dari suksesnya Partai Gerakan Palikot mendulang 10% suara dalam pemilu. Partai ini mengusung pendirian anti pemuka agama dan mengkritik Gereja Katolik Roma yang membiarkan para imamnya terlibat dalam politik.
Partai ini juga memperjuangkan legalisasi aborsi, pernikahan gay dan kepemilikan ganja. Kemenangan partai ini mengejutkan para analis dan menempatkan partai ini menjadi fraksi ketiga terbesar dalam parlemen Polandia.
Sementara itu, para analis politik setempat mengatakan, terpilihnya seorang waria dan gay sebagai anggota parlemen menunjukkan semakin meredupnya pengaruh gereja di negeri kelahiran Paus Yohanes Paulus II itu.
Sebagian warga Polandia juga melihat kemenangan partai ini menjadi pertanda Gereja Katolik Roma gagal mendekati anak-anak muda.
"Ini adalah pertanda nyata bahwa agama yang diwakili keberadaan Gereja Katolik tak bisa diterima anak-anak muda," kata Maciej Zieba, mantan kepala Ordo Dominika.
"Terus terang ini adalah tantangan dan masalah, terutama untuk menyampaikan pesan Tuhan," tambah dia.

Dinding Reaktor Nuklir AS Retak, Ilmuwan Heboh

CLEVELAND — Sekelompok ilmuwan yang tergabung dalam LSM The Union of Concerned Scientist jadi heboh gara-gara soal retakan. Ini bukan sembarang retakan, melainkan retakan di reaktor nuklir Ohio.
Mereka mempertanyakan apakah kondisi reaktor tersebut masih aman. Mengingat bencana nuklir bisa kapan saja terjadi.
Retakan itu berupa garis tipis sepanjang 30 kaki. Ditemukan di dinding reaktor bagian luar. Sejumlah pemeriksaan lanjutan ternyata menemukan, retakan serupa di sejumlah tempat di dinding reaktor Tuledo.
Ini membuat khawatir para ilmuwan. Mereka menulis surat ke Komisi Pengawasan Nuklir AS, apakah dinding reaktor itu dibuat sesuai standar yang berlaku. Komisi menjawab, mereka sedang mengkaji laporan itu.
Namun pengelola reaktor, FirstEnergy Corp mengklaim reaktor mereka didesain secara layak. Dan bangunan reaktor secara berkala diperiksa. Saat ini kondisi reaktor dimatikan terkait penggantian kepala nuklir yang lama.
sumber : republika.co.id

50 Planet Baru Ditemukan, Salah Satunya Mungkin Berpenghuni

WYOMING - Ahli astronomi Eropa menemukan 50 planet baru dalam tata surya kita. Dari jumlah itu, 16 planet di antaranya ditengarai berukuran sebesar planet bumi.
Planet terbesar yang ditemukan dinamai sebagai planet  HD 85512 b, berukuran 3,6 kali massa bumidan bisa dijangkau dalam 36 tahun cahaya dan berada dalam konstelasi Vela. Temuan itu juga menyatakan hampir separo bintang bercahaya layaknya matahari kita dan beberapa lebih bersinar ketimbang Saturnus.
Para planet mirip bumi, ilmuwan mempercayai ada jejak air di sana, yang memungkinkan ada kehidupan di sana.
Temuan planet ini dipresentasikan dalam A conference on Extreme Solar Systems di Wyoming, AS. Konferensi dihadiri oleh sekitar 350 pakar dari seluruh dunia.
Planet-planet baru ini ditemukan oleh sebuah misi The High Accuracy Radial Velocity Planet Searcher (HARPS), yang diinstal di European Southern Observatory di La Silla Observatory, Chile.
'Pendeteksian HD 85512 b jauh dari batas HARPS, dan menunjukkan kemungkinan ditemukannya bumi super (super-Earth) lain yang memungkinkan adanya kehidupan di sekitar bintang mirip matahari," kata astronom University of Geneva, Michel Mayor.
Salah satu anggota tim, Lisa Kaltenegger, dari Max Planck Institute for Astronomy  dan Harvard Smithsonian Centre for Astrophysics, menyatakan temuan terakhir ini menandai era baru pencarian planet kehidupan. "Kita memasuki pencapaian yang luar biasa dalam sejarah astronomi," katanya.
sumber : republika.co.id

SBY: Ada yang tak Waras Kaitkan Saya dengan Konspirasi Bank Century dan Lapindo


JAKARTA -- Untuk kesekiankalinya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluhkan pemberitaan miring tentang dirinya.  Kali ini, SBY menyayangkan tudingan seputar konspirasi Century dan Lapindo yang dilakukan dirinya dengan mantan menteri keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie.
Pemberitaan itu dianggap tidak waras dan telah merugikan citra pemerintahan. Presiden menuturkan, ia mendapatkan informasi terkait pemberitaan salah satu televisi yang mengatakan pertemuan antara dirinya dengan Sri Mulyani  terkait konspirasi Century.
"Kalau itu benar yang disampaikan kepada, saya itu dalam rangka konspirasi Century  saya kira ini ada yang tidak waras,"keluh SBY, saat membuka rapat terbatas membahas percepatan Papua, Rabu (9/11).
Sebagaimana diketahui, Direktur Pelaksana Bank Dunia yang juga mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan kunjungan kehormatan ke Kantor Presiden, Rabu (8/11). Pertemuan itu membahas kerjasama antara Bank Dunia dengan  Indonesia. Sementaran tujuan utama kedatangan Sri Mulyani ke Indonesia untuk menghadiri pertemuan Menteri Keuangan se-ASEAN.
Menurut Presiden kedatangan Sri Mulyani ke kantornya adalah suatu hal yang biasa. Jika ada pejabat dari organisasi internasional datang ke Indonesia maka akan menyempatkan waktu untuk berdiskusi dengannya.  Untuk itu tidak pas jika dikaitkan dengan Bank Century.
Kebijakan pemerintah terhadap perkara Century, kata SBY, sudah  jelas. Hukum harus ditegakkan, tetapi jangan  mencampurkannnya dengan politik.
Tidak hanya masalah Sri Mulyani, keluhan juga disampaikan SBY seputar kehadirannya di HUT Golkar 29 Oktober 2011 lalu. "Saya dapat pesan SMS waktu menghadiri  HUT Golkar beberapa saat lalu langsung dihantam seolah-olah mendukung Lapindo dalam arti dianggap Konspirasi lapindo , saya kira ini tidak waras,"keluhnya dengan kesal

Sebagai presiden, kehadirannya pada HUT Golkar karena  diundang. Apalagi itu partai pendukung koalisi. Tetapi forumnya terbuka, tidak ada yang ditutupi. Masyarakat bisa mendengar isi pidatonya tersebut.
"Pidato saya juga didengar oleh publik,"katanya. 
Kebijakan pemerintah terkait penyelesaian lumpur Sidoarjo, menurut SBY sudah jelas. Apa yang menjadi tangungg jawab pemerintah dan apa yang harus dikerjakan  Lapindo.
"Jadi saya kira ada yang tidak waras saya datang dianggap konspirasi lapindo. Wong semuanya terang benderang disitu,"ucapnya. 
sumber : republika.co.id

Gedung Putih Buat Pernyataan Terkait Alien

alien illustrasi

Moscow (ANTARA/RIA Novosti-OANA) - Gedung putih mengeluarkan pernyataan resmi yang menegaskan bahwa tidak ada bukti yang kuat jika makhluk luar angkasa (ET) atau alien pernah melakukan kontak dengan manusia.
Pernyataan itu merupakan tanggapan resmi Amerika Serikat menyusul dua petisi yang muncul di laman Gedung Putih "We The people".
Laman tersebut dimaksudkan untuk menyuarakan inisiatif dan keluhan warga AS melalui petisi terhadap presiden dan pemerintah AS dan akan direspon bila cukup banyak warga yang menandatanganinya.
Kedua petisi soal alien yang berhasil mengumpulkan tandatangan sebanyak 17.000 itu, yakni "segera ungkapkan pengetahuan pemerintah soal mahluk luar angkasa dan komunikasi pemerintah dengan mereka," dan "secara resmi buat pernyataan mengenai kehadiran makhluk luar angkasa yang berhubungan dengan manusia - Pengungkapan Rahasia."
"Pemerintah AS tidak memiliki bukti bahwa ada kehidupan di luar bumi, atau ada makhluk luar angkasa yang melakukan kontak atau berhubungan dengan umat manusia," kata pejabat senior divisi kebijakan dan komunikasi Gedung Putih, Phil Larson, dalam pernyataannya.
Selain, kata Larson, tidak ada informasi yang kredibel yang menunjukkan bahwa ada bukti yang tersenbunyi dari mata publik.
Meskipun begitu, Larson mengatakan tidak menutup kemungkinan kehidupan di luar angkasa dibahas dan dieksplorasi, termasuk beberapa proyek NASA. Bahkan tidak mengesampingkan bahwa hal itu memang benar adanya.
"Banyak ilmuwan dan ahli matematika sampai pada kesimpulan bahwa ada kemungkinan yang cukup tinggi di suatu tempat di antara triliunan-trilunan bintang di alam semesta ada planet lain selain bumi dimana kita hidup," jelasnya.
sumber : antara

Ilmuwan Australia Temukan Herbisida Obat Malaria


YOGYAKARTA - Ilmuwan Australia, Geoff McFadden, menemukan obat dan herbisida untuk menyembuhkan malaria.
Melalui siaran pers Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Rabu (9/11), McFadden menyebutkan hasil penelitiannya menunjukkan parasit malaria pada awalnya seperti organisme tumbuhan yang hidup dengan fotosintesis.
"Kami menemukan jejak-jejak genetis utama yang mirip metabolisme tanaman pada parasit malaria. Parasit itu berpindah dari kehidupannya sebagai tanaman uniselular ke gaya hidup parasit baru pada darah manusia," kata McFadden.
Menurut dia, obat-obatan dan herbisida baru atau senyawa yang disebar pada tanaman bisa digunakan untuk mengatasi malaria. "Penemuan ini memberi kita cara baru untuk memerangi penyakit dengan menggunakan obat-obatan dan herbisida yang pada awalnya dirancang untuk membunuh tanaman," paparnya.
Ia mengatakan senyawa herbisida beberapa di antaranya tidak beracun bagi manusia, sehingga bisa digunakan sebagai obat malaria.
Malaria merupakan masalah besar kesehatan seluruh dunia karena mengakibatkan kerugian besar, terutama di kawasan tropis. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO terdapat 500 juta orang yang terjangkit malaria, dan satu juta di antaranya meninggal setiap tahunnya.
Data WHO juga menunjukkan penyakit malaria terkonsentrasi di Papua, Maluku, Nusa Tenggara, Sulawesi, Kalimantan dan Sumatera. "Pada saat ini tidak ada vaksin, karena parasit itu kini kebal terhadap hampir semua obat-obatan yang ada," katanya.
Menurut dia, malaria dapat disembuhkan apabila penderita terdiagnosa dan segera diobati dengan baik.

Asteroid Raksasa Melintas Dekat Bumi...Jika Serempet, Bisa Sebabkan Gempa 7 SR


 Sebuah asteroid seukuran sebuah  pesawat terbang akan melewati Bumi dalam jarak delapan persepuluh dari jarak bulan. Inilah jarak yang paling dekat dengan Bumi dari obyek seukuran ini dalam 30 tahun ini.
Jarak terdekat akan terjadi pada Selasa pukul 18.28 ET (besok pagi WIB) saat asteroid ada dalam jarak  202 ribu kilometer dari planet kita, kata NASA.
Badan antariksa AS ini mengklasifikasikan asteroid itu sebagai "objek berpotensi berbahaya."
Jika asteroid itu sampai menabrak bumi, dapat menyebabkan ledakan 4.000 megaton dan gempa bumi 7,0 skala Richter, menurut para ilmuwan di Purdue University. Jika jatuh ke laut, bisa menyebabkan tsunami setinggi 70 kaki hingga 60 mil dari lokasi kecelakaan, para ahli mengatakan.
Namun, batu angkasa, yang disebut Asteroid 2005 YU55, tidak menimbulkan ancaman tabrakan dengan Bumi, menurut Near Earth Object Program NASA.
NASA berencana untuk mempelajari asteroid dengan antena radar Goldstone di Gurun Mojave California. Antena Goldstone adalah teleskop radio yang sangat sensitif yang digunakan untuk menyelidiki quasar, pemetaan radar planet dan komet.
Para ilmuwan berencana untuk merekonstruksi bentuk asteroid dengan resolusi halus  13 kaki (4 meter) dengan menggunakan antena. Pengamatan juga dijadwalkan di Observatorium Arecibo di Puerto Rico.
Ini juga akan memberikan kesempatan langka bagi para astronom amatir untuk secara langsung mengamati asteroid dengan teleskop optik.
sumber :republika.co.id