Jam digital

Minggu, 25 April 2010

PELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN GEDUNG DIKLAT ASWAJA NU PW LP MA’ARIF NU JAWA TENGAH








Suasana Pagi hiruk pikuk dipenuhi para Banser dan elemen masyarakat mangkang kulon, sedang mempersiapkan sesuatu acara yang besar. Keberadaan wartawan pilar news mencoba membaur memburu apa yang dipersiapan oleh para panitia dan guru-guru yang berjejer bersama murid-muridnya.

Dari Informasi yang diperoleh dari ketua banser mangkang kulon bapak Bandi rusmanto mengatakan persiapan ini untuk menyambut kedatangan Bapak KH.Hasyim Muzadi Pak,”ujar Beliau. Dalam rangka apa pak,”dalam rangka peletakan batu pertama Gedung Ma’arif, ungkap ketua banser itu kepada wartawan majalah pilar news. Dengan persiapan yang sudah proposonal kami mempersiapakan diri untuk meliput perhelatan itu.

Keadaan semakin ramai karena banyaknya siswa-siswa berbagai penjuru yang datang mengarah kelokasi jalan masuk tempat batu pertama Gedung Diklat Aswaja NU PW LP Ma’arif NU jawa Tengah. dari mulai anak-anak sampai siswa dewasa yang terhimpun dari berbagai sekolah disekitar Mangkang kulon semarang jawa tengah.

Mereka tampak antusias menyambut kedatangan Bapak KH.Hasyim Muzadi beserta rombongan. Persiapan penyambutan sudah benar-benar dipersiapan oleh para guru-guru dan guru bantu dari UNNES yang ikut dalam penyambutan acara tersebut. Jajaran barisan yang dibentuk memanjang sepanjang masuk menuju peletakan batu pertama benar-benar rapi.

Cukup lama menunggu akhirnya Bapak KH. Hasyim Muzadi datang beserta rombongan tampak beliau melambaikan tangan kepada para penyambut yang berjajar menyambut lambaian tangan beliau.

sampai pada tempat acara Bapak KH. Hasyim Muzadi bersilahturahmi dengan para ulama, kyai dan tokoh masyarakat di Mangkang kulon dan sekitanya.Para Petinggi NU juga ikut dalam perhelatan acara tersebut.

Acara penyambutan diawali dengan sambutan-sambutan para tokoh NU di Jawa Tengah dan diteruskan dengan pemotongan tumpeng sebagai bentuk awal do’a peletakan batu pertama, pemotongan di pimpin langsung Bapak KH.Hasyim Muzadi, dan diserahkan kepengurus PB NU.

selanjutnya sambutan dari Bapak KH.Hasyim Muzadi yang pada intinya mengajak dan menghimbau umat islam untuk memarangi kemunafikan dan kebadilan. Sekarang banyak Media elektronik dan apapun medianya selalu menayangkan hal yang terbuka dan menampilkan aurotnya. saya mohon semua elemen umat islam bersatu memeranginya,” ujar beliau dengan semangat. Dan disela-sela pidotanya Bapak KH.Hasyim Muzadi menyampaikan untuk mengenalkan para ulama-ulama NU ke anak dan cucu, banyak anak dan cucu tidak mengenal siapa kyainya, “tandas beliau. Pengenalan dunia Islam sudah harus ditanamkan sejak dini sehingga tidak terpengaruh dengan dunia luar yang menyesatkan.Beliau jiuga mengucapkan terima kasih kepada Hj.Chaminah yang telah mewakafkan tanah miliknya untuk keberadaan Gedung Diklat Aswaja NU PW LP Ma’arif NU jawa Tengah.

Setelah sambutan beliau, acara diteruskan peletakan batu pertama, podium sudah persiapkan untuk peletakan batu pertama Gedung Diklat Aswaja NU PW LP Ma’arif NU jawa Tengah. Dengan mengucap,”Bismillahiroman Hirohim. Peletakan batu pertama dicanangkan, diharapakan bermanfaat dan berguna bagi semua umat muslim.

Ketua DPD HIPSI Jawa Tengah berserta crew Majalah Pilar News juga mengucapkan selamat atas peletakan batu pertama Gedung Diklat Aswaja NU PW LP Ma’arif NU jawa Tengah. Semoga bias menambah keimanan dan ketaqwaan. Amin.. (tim : Abaz,kafid,MAF & LAS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan isikan Pesan dan Komentar anda tentunya tidak mengandung unsur Zara, Fitnah dan perbuatan yang tidak terpuji.